Alat Safety (Alat Pelindung Diri) Perlengkapan Keamanan Kerja Standart keamanan kerja Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Manfaat sepatu safety (Safety Shoes) Jenis-jenis safety shoes Cara merawat sepatu safety 1. Alat Safety / Safety Equipment / Alat Pelindung Diri (APD) Alat Safety / Safety Equipment / Alat Pelindung Diri (APD) adalah kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai bahaya dan risiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di sekelilingnya. Kewajiban itu sudah disepakati oleh pemerintah melalui Departement Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia. Hal ini tertulis di Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per.08/Men/VII/2010 tentang pelindung diri
2. Perlengkapan keamanan kerja : • Helm safety Berfungsi sebagai pelindung kepala dari benda yang bisa mengenai kepala secara langsung • Tali pengaman (safety harness) Berfungsi sebagai pengaman saat bekerja di ketinggian. Diwajibkan menggunakan alat ini di ketinggian lebih dari 1,8 meter • Sabuk keselamatan (safety belt) Berfungsi sebagai alat pengaman ketika menggunakan alat transportasi ataupun peralatan lain yang serupa (mobil, pesawat, alat berat, dan lain-lain) • Sepatu karet (sepatu boot) Berfungsi sebagai alat pengaman saat bekerja di tempat yang becek ataupun berlumpur. Kebanyakan di lapisi dengan metal untuk melindungi kaki dari benda tajam atau berat, benda panas, cairan kimia • Sepatu pelindung (safety shoes) Seperti sepatu biasa, tapi dari bahan kulit dilapisi metal dengan sol dari karet tebal dan kuat. Berfungsi untuk mencegah kecelakaan fatal yang menimpa kaki karena tertimpa benda tajam atau berat • Masker (respirator) Berfungsi sebagai penyaring udara yang dihirup saat bekerja di tempat dengan kualitas udara buruk (misal berdebu, beracun) • Penutup telinga (ear plug / ear muff) Berfungsi sebagai pelindung telinga pada saat bekerja di tempat yang bising • Kacamata pengaman (safety glasses) Berfungsi sebagai pelindung mata ketika bekerja (contoh mengelas / tempat berdebu) • Sarung tangan Berfungsi sebagai alat pelindung tangan pada saat bekerja di tempat atau situasi yang dapat mengakibatkan cedera tangan. Bahan dan bentuk sarung tangan di sesuaikan dengan fungsi masing-masing pekerjaan • Pelindung wajah (faceshield) Berfungsi sebagai pelindung wajah dari percikan benda asing saat bekerja (contoh pekerjaan menggerinda) • Pelampung (life jacket, life vest) Digunakan oleh pekerja yang bekerja di atas air atau di permukaan air agar terhindar dari bahaya tenggelam • Pakaian pelindung (wearpack/coverall) Sebuah pakaian keselamatan kerja yang wajib digunakan dalam berbagai bidang pekerjaan
3. Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Merupakan upaya kita untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman, sehingga dapat mengurangi probabilitas kecelakaan kerja /penyakit akibat kelalaian yang mengakibatkan demotivasi dan dan defisiensi produktivitas kerja.
4. Standart keamanan kerja atau sering di sebut K3 : • Memahami resiko • Percaya kepada pihak-pihak yang kompeten • Detail pekerjaan yang jelas • Pembinaan karyawan • Memberikan informasi yang jelas • Menyediakan fasilitas yang memadai
5. Manfaat sepatu safety ( Safety Shoes ) Sepatu safety adalah salah satu Alat Pelindung Diri ( APD ) yang harus dipakai oleh seseorang ketika bekerja guna menghindari resiko kecelakaan. Bukan sekedar membuat perlindungan bagian tubuh pekerja pada resiko kecelakaan saja, tetapi dengan memakai sepatu safety pekerja akan lebih leluasa bergerak hingga dapat meningkatkan efektivitas dan hasil produksi yang diharapkan. Pilihlah sepatu yang sesuai dengan potensi bahaya di tempat kerja Anda Dalam hal penggunaannya. Berikut ini adalah manfaat menggunakan safety shoes :
• Melindungi dari Benda Tajam dan Berbahaya Untuk seorang yang bekerja di ruang berbahaya, sepatu safety adalah salah satu diantara Alat Pelindung Diri (APD) yang harus dipakai oleh pekerja yang kemungkinan dapat terkena pecahan kaca, besi ataupun serpihan yang lain yang pastinya sangat membahayakan telapak kaki.
• Mencegah Kecelakaan Kerja yang Fatal Bukan sekedar melindungi telapak kaki saja, sepatu safety juga dapat mengurangi resiko kecelakaan kerja fatal seperti kejatuhan benda – benda berat. Safety shoes juga memiliki kemampuan yang cukup kuat dalam menahan berat, sehingga resiko patah tulang atau masalah yang lain dapat diminimalisir.
• Membuat Perlindungan dari Benda Panas Di bagian atas dan samping sepatu safety tidak hanya terbuat dari bahan kulit saja, namun juga dibuat dari bahan metal yang tebal. Dengan hal tersebut sepatu ini dapat melindungi kaki pada benda – benda yang panas. Benda – benda yang panas banyak dihasilkan di ruang seperti pabrik las listrik, pengelolaan lampu dan yang lain.
• Melindungi dari Cairan Kimia Berbahaya Kita semua mengetahui bahwa cairan kimia sangat berbahaya. Secara otomatis kita tidak ingin apabila bagian kaki kita terkena cairan tersebut. Maka dari itu penggunaan safety shoes pada para pekerja di laboratorium sangat disarankan.
• Membuat Pengguna Tidak Terpleset Sepatu safety terbuat dari bahan karet yang di design sedemikian rupa sehingga sepatu dapat diandalkan pada permukaan licin. 6. Jenis-jenis safety shoes : • Low Cut Jenis sepatu yang pertama sangat simple. Bentuknya tidak terlalu besar dan memiliki panjang tidak lebih tinggi dari betis kaki. Sepatu ini biasanya digunakan pada area yang tidak terlalu ekstrim seperti digunakan di dapur atau di area laboratorium. • Middle Cut Dibandingkan low cut, jenis sepatu ini sedikit lebih panjang. Panjangnya lebih tinggi dari betis kaki dan biasanya digunakan pada medan yang tidak terlalu berbahaya misalkan di lingkungan pabrik. • Boot Cut Jenis sepatu berdasarkan bentuknya yang terakhir adalah boot cut. Sepatu boot adalah jenis sepatu yang bentuknya cukup panjang bahkan ada yang memiliki panjang sampai di bagian lutut. Sepatu ini biasanya digunakan pada medan yang cukup ekstrim misalnya digunakan pada medan yang berlumpur. • Toed Shoes Toed shoes merupakan safety shoes yang memiliki ciri khas pada bagian ujungnya dilengkapi dengan pelindung. Menggunakan Toed shoes menjadikan jari – jari kaki pengguna akan aman dari resiko kecelakaan kerja. Secara umum jenis sepatu ini digunakan oleh orang yang bekerja di lingkungan pabrik yang memproduksi material berat, misalkan digunakan pada pabrik kayu • Insole shoes Safety shoes ini memiliki ciri terbuat dari bahan baja ringan atau besi. Fungsi dari sepatu ini tidak hanya sekedar memberikan perlindungan terhadap kaki, melainkan juga melindungi tulang kaki. Sepatu jenis ini biasanya digunakan oleh orang dengan profesi mengandalkan kaki misalnya sopir truk • Metal Instep Footwear Sepatu jenis ini memberikan perlindungan khusus. Metal instep footwear merupakan jenis safety shoes yang terbuat dari bahan metal, besi atau baja ringan. Fungsinya pun sangat efektif dalam memberikan perlindungan terhadap kaki dari potensi tertusuk benda - benda tajam • Metatarsal Shoes Metatarsal shoes merupakan jenis sepatu yang memiliki pelindung di bagian atas. Fungsinya melindungi kaki dari tertimpa benda berat. Sepatu ini biasanya digunakan oleh orang dengan profesi yang berkaitan dengan angkat mengangkat barang • Efektif Hazard Shoes Efektif hazard shoes merupakan jenis sepatu yang memiliki pelindung material khusus. Material tersebut biasanya memiliki sifat isolator atau tidak dapat menghantarkan arus listrik sehingga membuat orang yang bekerja pada lingkungan yang berkaitan dengan kelistrikan tidak mudah terkena sengatan listrik • Heat Resistant Shoes Jenis heat resistant shoes merupakan sepatu yang terbuat dari material khusus dan tidak dapat menghantarkan panas atau api. Jenis sepatu ini bersifat isolator dan tahan terhadap suhu sampai 300 derajad celcius. Sepatu jenis ini khusus digunakan oleh para pemadam kebakaran.
7. Cara merawat sepatu safety : 1. Pastikan safety shoes Anda simpan pada suhu ruangan yang kering agar tidak mudah berjamur. 2. Sebelum di simpan, pastikan sol sepatu safety juga Anda bersihkan secara menyeluruh. 3. Cuci sepatu safety Anda dengan bahan yang tidak terlalu keras demi menjaga keamanan dan tingkat keawetan sepatu pengaman Anda. 4. Jika sepatu Anda berjamur, semprotlah dengan sebuah pembersih khusus. Lalu keringkan sepatu Anda sampai benar - benar kering sebelum disimpan. 5. Jangan menjemur sepatu dengan suhu panas yang terlalu berlebihan. 6. Jangan Anda menggunakan sepatu dalam kondisi kaki basah karena bakteri kaki akan mudah menyebar di dalam sepatu sehingga sepatu akan cepat bau. 7. Rawat sepatu dengan menggunakan semprotan khusus. Cara menggunakan semprotannya yaitu diamkan 10 menit supaya zat pada shoes spray melekat, kemudian simpan. |